Pages

Minggu, 08 Februari 2009

Semakin Malam Semakin Waras?? I don't think so...

Benar kata orang, ketika malam semakin larut, tingkat kewarasan kita dipertanyakan. Pikiran dgn nikmatnya menjelajahi khayalan2 diri. Saat itu bahkan tak jarang kita lupa diri kita sebenarnya (atau malah kita tahu siapa diri kita sejatinya! ceileeeh segitunya Yud!). Apa kelebihan kita, kekurangan kita, apa kekuatan yg kita punya, tantangan kita sebenarnya, and many many many more...

Sebenarnya banyak bget pemikiran2 yg meletup-letup memercikkan impuls ke saraf otakku untuk diajak menyelami apa yg telah aku lalui selama ini. Tapi aku bingung mau darimana mengutarakannya, karena...ya pemikiran manusia bagiku seperti lingkaran tak berujung, yg ada hanyalah lingkaran itu makin melebar dan melebar. Tentu saja setiap orang punya diameternya sendiri2...TsaaaaH!! Macam mana pula ini!!

Aku coba tarik nafas...coba nerjemahin apa yg terjadi. Kubiarkan jariku mengetik sendiri menyampaikan apa yg ada di kepala.
Here I goes...










Kita sadar sudah melangkah sejauh ini. Kau dan aku melalui jalur yg berbeda. Ingatkah kau pernah mengatakan kalau memang kita dipertemukan kembali pada satu jalan. Mungkin berarti petualangan asmara ini cukup sampai disini. dan langit pun menunjukkan kuasanya. Kau dan aku memang ditakdirkan bersama.


Sampai saat ini kita masih saling menjauh. aku dan hidupku, kau dgn duniamu. Kubiarkan ku mengikuti suara dalam hati. Dan kuyakin kaupun melangkah dgn pasti.

Pernahkah kau sejenak berpikir. Adakah yg salah dgn jalan yg kita lalui. Kau tahu sekarang aku berpikir seperti itu. sejenak ku berhenti dan menoleh ke belakang. Apa aku yg salah telah membiarkanmu pergi atau dirimu yg salah telah melewatkanku berlalu. Atau malah aku keliru mengartikan kata salah. apapun itu kita sudah mengambil pilihan.

Jika melihat aku sekarang bisa kukatakan aku sangat bersyukur. Aku lebih melek dgn duniaku sekarang, banyak hal yg ternyata memberikanku keindahan makna di setiap peristiwa. Bener sumpah asli! banyak hal. Tidak bisa kuceritakan satu per satu, nantilah biar tersirat saja tulisan2 berikutnya.

Dek, kalau bukan kita sepakat mengakhiri hubungan ini, tak mungkin aku jadi seperti ini sekarang. Tak perlu tengok ke belakang saat kita menempuh jalan kita sendiri. aku yakin tidak ada diantara kita menyesali ini. Tapi aku tidak tahu seberapa indah kau dgn hidupmu saat ini, kuyakin itu tapi seberapa? Aku coba ceritakan semuanya, dan kaupun bisa menyimpulkan sendiri.

At least once again thx for all the peoples

0 comments:

Posting Komentar

Tolong, biarkan aku mencarimu...

Happy Couple

Daisypath - Personal pictureDaisypath Anniversary tickers